MaerskPerusahaan pelayaran raksasa dunia, "Maersk Line" belon lama ini menandatangani persetujuan kontrak selama 2O tahun dengan pihak "Georgia Port Authority" (GPA) dengan opsi 1O tahun untuk perpanjangan kontrak kalo volume meningkat terus.
GPA memiliki pelabuhan Savannah dimana saat ini tengah dibangun terminal kontainer baru Fase I CB8 dan juga pengembangan lahan penumpukan (storage) untuk meningkatkan kapasitas pelabuhan dalam 1O tahun kedepan. Biaya yang dianggarkan mencapai USD 7OO juta.
Bagi GPA dan Maersk Line, mereka sama-sama mendapat manfaat dari nilai kontrak tersebut. GPA yakin bisa mengakomodasi kebutuhan Maersk Line sedangkan Maersk Line merasa diberi kemudahan untuk berinvestasi di sektor infrastruktur pelabuhan. Ya "win-win" solution 'lah.
Anehnya, disaat harga minyak dunia mulai merangkak naik ke batas USD 78/barrel siang ini karena ulah Israel yang memanaskan suasana Timur Tengah dengan serangan-serangan udara, darat dan laut ke wilayah Palestina serta Lebanon , pihak Maersk Line malah ngumumin mo nurunin BAF (Bunker Adjustment Factor) per tanggal 1/8/2OO6 jadi USD 122/2O'. Ketentuan ini berlaku untuk kargo dari Israel ke Hong Kong dan sebagian wilayah RRCina. Malah keputusan ini udah dijalankan di rute Eropa seminggu sebelumnya.
Bisnis kadang aneh bin ajaib karena kita ngga bisa tahu alasan dibalik ini semua, kecuali yang punya hajat. Selagi masih konstruktif dan harga ngga jatuh-jatuh amat, no problemo. Tapi kalo udah terjun bebas, hati-hati !
