"ORGANDA" ANCAM BOIKOT MOGOK

Demo....

Ini kabar kurang sedap tetapi mungkin mereka punya alasan lain. Kita simak aja dulu permasalahan, kenapa timbul ancaman mogok dan apakah benar-benar terjadi ?

"Organisasi Pengusaha Angkutan Darat" (Organda) mengancam bahwa mereka mo nyetop (baca : memberhentikan) layanan operasi truk angkutan barang di 4 (empat) pelabuhan utama : Jakarta, Medan, Semarang dan Surabaya.

Alasannya, pungutan liar alias "pungli" masih tetap merajalela dan pemerintah dianggap cuma omong doang. Kenyataan dilapangan lebih parah tapi repotnya ngga dipercaya. Maka dari itu akhirnya timbul ancaman ini, setelah dikoordinasikan dengan 3O DPD Organda. Mogok mulai diberlakukan tanggal 2O-3-2OO6 hingga ada pemberitahuan lebih lanjut, demikian info yang kita dapat di internet. Ingat, mulai tanggal 2O Maret dan itu hari Senin besok !

Mbok ya pak Menteri Perhubungan dan staf malam-malam belajar menyusup, mempelajari dan menyimpulkan sendiri kondisi lapangan kayak apa. Jangan cuma terima laporan dari anak buah, mereka khan "safety players" dan dididik untuk bisa menyenangkan induk semang. Layanan "Asal Bapak Senang" (ABS) udah bukan jamannya lagi, malah bisa dianggap mengkhianati amanat rakyat . Berat khan. Tapi sekali lagi, hidup itu khan pilihan dan tantangan. Terserah bapak-bapak yang diatas.

Ancaman ini bukannya tiba-tiba datang begitu saja. Udah berkali-kali mereka ngadain konsultasi - menurut Murphy Hutagalung, sang Ketua - tetapi selalu kandas. Mulai dengan Komisi V DPR, Menhub, Menkeu dan instansi berwenang lainnya. Tapi dasar ngga niat, ya mandul hasilnya.

Malah yang bikin geram adalah adanya aturan tertulis tapi ngga dilaksanakan secara serius, kayak "lips service" doang. Coba cek Keputusan Menteri Keuangan (Kep Menkeu) No. 527/KMK.O3/2OO3 tentang "Jasa di Bidang Angkutan Umum di Darat dan di Air Yang Tidak Dikenakan Pajak Pertambahan Nilai (PPN)". Gimana kenyataan di lapangan ?

Gilanya lagi - menurut Organda nih - UU No. 18/2OOO Bab III Objek Pajak Pasal 4A Ayat 3 dan Peraturan Pemerintah (PP) No. 144/2OOO tentang "Jenis Barang dan Jasa Yang Tidak Dikenakan PPN". Ingin tahu waktu pemberlakuannya ? Berlaku surut ke tahun 2OO3 ! Wassalam. Bisa buyar negeri ini kalo apa-apa berlaku surut. Kalo baca alasannya, bagaimana menurut Anda ? Wajar ngga sih mereka kesel en ngancam mogok massal ?

Ngedukung ato ngga, itu perkara kedua. Yang penting antisipasi dan siapkan rencana lain, seandainya isu ini jadi kenyataan, khan udah siap siaga.

Are you ready with "Plan A", "Plan B", "Plan C". Or you wanna hear "Simple Plan" to sing a song ? It's up to you Guys. Take care.

Sumber : Dari Sana-sini.

KABAR TERBARU DARI "HJS" & "HMM"

HANJIN SHIPPING

Buat perusahaan pelayaran Korea, tahun ini bisa jadi tahun prihatin kalo punya rute ke republik ini. Pasalnya, ocean freight udah rontok, ditambah lagi THC diturunin besarannya oleh pemerintah tahun lalu. Lengkap sudah penderitaan, begitu kira-kira sumpah-serapahnya.

Berhubung orang Indonesia senang dengan motto "patah tumbuh hilang berganti", jadi tetap optimis dulu. Perkara mereka mo masuk ato ngga, itu pilihan kemudian. Padahal beberapa pelayaran udah ngumumin "cabut" dulu dari pasar Indonesia sambil ngeliat perkembangan lebih lanjut dan (untuk sementara waktu) ngalihin operasional kapal ke negara tetangga ato pasar lain yang lebih prospektif.

Sebagai dampak terjadinya pergeseran dan perubahan servis yang ada di Intra Asia, berikut ini ada info dari 2 pelayaran yang udah kasih penjelasan detilnya. Selamat menyimak.

Akhir bulan ini, "Hanjin Shipping" (HJS) mo operasikan "Korea Indonesia Service" (KIS) bermitra dengan pelayaran setempat, "Korea Marine Transport Co." (KMTC). Buat HJS, servis ini bakal ngegantiin servis RTA (Round The Asia) yang sebelumnya dominan angkut kargo Incheon dan Busan. RTA bakal dihentikan total per tanggal 7-4-2OO6 saat kapal terakhir tambat di pelabuhan Incheon.

Rotasi pelabuhan KIS sebagai berikut : Busan - Hong Kong - Singapura - JAKARTA - SURABAYA - Hong Kong - Busan. Kapal pertama yang akan melayani KIS adalah "KMTC Busan" ETD BUS 19/3.

Sementara itu mantan mitra KMTC di KIS, "Hyundai Merchant Marine" (HMM) memilih untuk cari alternatif ngoperasiin kapal diluar Indonesia. Kabar yang tersiar sih HMM mo buka servis dari RRCina ke India, paling lambat akhir bulan ini. Nama servisnya "CIX", singkatan dari "China India Express". Untuk servis Indonesia, HMM mo beli slot aja dari pelayaran lain.

Empat kapal disiagakan untuk melayani CIX dengan turn round voyage (TRV)-nya diperkirakan 12 hari. Rotasi pelabuhan servis CIX sebagai berikut : Shanghai - Ningbo - Hong Kong - Singapura - Nhava Sheva. HMM sendiri udah punya servis dari Singapura ke India tapi frekuensinya 2 mingguan, namanya "SMX".

HMM selain nawarin kargo tujuan Nhava Sheva, juga jualan untuk tujuan lain: Bombay, New Delhi, Madras, Cochin, Coimbatore, Bangalore, Hyderabad, Tutticorin dan Tirupur.

Nah berhubung banyak sekali perubahan servis yang cukup mendasar, untuk detilnya silahkan kontak agen pelayaran masing-masing. Good luck !

Sumber : Dari Sana-sini.

HYUNDAI MERCHANT MARINE

Iso tank

Dear Members,

Kami mencari untuk :

Menyewa per 3 bulan ataupun membeli

2nd hand Iso tank 20',
kondisi 80%
untuk isi oleo chemical oil, food garde.

tolong informasi apakah ada yang punya dan offer.

Thank you.

Stefanus
Tel : 70112162